Rumahku Surgaku. Itulah harapan sebuah pernikahan. Memang, tidak
mudah untuk mewujudkan harapan tersebut, bisa-bisa rumahku menjadi
nerakaku. Dibutuhkan kerjasama yang harmonis diantara suami dan istri
ketika mengarungi bahtera pernikahan. Selain itu, dibutuhkan pemahaman
mengenai cara memelihara pernikahan agar tetap harmonis dan tahan
terhadap badai ujian. Berikut penjelasan praktis dan padat karya Syekh
Umar Bakri Muhammad “Nasihat Indah Untuk Suami Istri” yang diterbitkan oleh Cakrawala Publishing.
Rasulullah SAW bersabda :
“ Yang terbaik di antara kalian adalah yang paling baik (perlakuannya) terhadap istri-istrinya dan aku adalah yang terbaik di antara kalian terhadap istri-istriku.”
Rasullullah SAW juga bersabda :
“ Tidak ada yang memuliakan wanita dengan sejati kecuali laki-laki yang pemurah (dermawan) dan tak seorangpun yang menghina mereka (wanita) kecuali laki-laki yang kasar.”
Tugas-tugas seorang suami kepada istrinya :
Rasulullah SAW bersabda :
“ Yang terbaik di antara kalian adalah yang paling baik (perlakuannya) terhadap istri-istrinya dan aku adalah yang terbaik di antara kalian terhadap istri-istriku.”
Rasullullah SAW juga bersabda :
“ Tidak ada yang memuliakan wanita dengan sejati kecuali laki-laki yang pemurah (dermawan) dan tak seorangpun yang menghina mereka (wanita) kecuali laki-laki yang kasar.”
Tugas-tugas seorang suami kepada istrinya :
1. Hendaklah Anda selalu memperlihatkanlah wajah yang enyenangkan ketika masuk ke rumah, ucapkan salam Islam “assalaamu’alaikum” dengan senyuman yang manis, raih tangannya dan peluklah istri Anda dengan mesra.
2. Ketika berbicara, untaikan kalimat
yang manis serta memikat istri Anda. Usahakan istri Anda merasa
benar-benar diperhatikan dan menjadikannya wanita paling khusus untuk
Anda. Untaian kalimat yang disampaikan kepadanya hendaknya jelas
(ulangi jika perlu) dan panggillah istri Anda dengan sebutan yang dia
sukai seperti ; manisku, sayangku, cintaku dan lain sebagainya.
3. Meskipun Anda mempunyai beban kerja
yang banyak, luangkanlah waktu untuk beramah tamah dan bercengkerama
dengan istri Anda. Hal ini juga dilakukan oleh Rasulullah SAW dimana
beliau juga beramah tamah dan menghabiskan waktu bersama para istri
beliau, meskipun pada saat itu beliau juga penuh dengan pekerjaan serta
beban tanggung jawab yang sangat besar.
4. Mainkanlah suatu permainan ataupun
selingan yang menggembirakan bersama istri Anda. Hal ini dinyatakan
dalam suatu hadist bahwa Rasullah SAW bersabda :
“ Semua hal yang di dalamnya tidak
menyebut nama Allah SWT, adalah suatu kesia-siaan, kecuali dalam empat
hal : seorang laki-laki yang sedang bermain dengan istrinya, melatih
kuda, membidik di antara dua sasaran, serta mengajarkan berenang.”
5. Membantu pekerjaan sehari-hari rumah tangga.
Usahakan Anda membantu dan menolong istri Anda dengan tugas-tugas
keseharian rumah tangga Anda, seperti membeli makanan, mempersiapkan
makanan, membersihkan serta mengatur rumah, dan lain sebagainya.
Hal-hal seperti ini akan membawa kebahagiaan tersendiri pada diri istri
Anda dan tentu saja akan semakin memperkuat cinta Anda dan hubungan Anda
bersama sang Istri.
6. Usahakan musyawarah selalu menghiasi
rumah tangga Anda. Bermusyawarahlah dengan istri Anda, dalam setiap
permasalahan. Pendapat yang di sampaikan Ummu Salamah kepada Rasulullah
SAW pada saat perjanjian Hudaibiyyah adalah suatu kejadian yang sangat
terkenal. Hal ini merupakan cara yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW
untuk bermusyawarah dengan para istri dan para sahabat beliau.
7. Ketika Istri Anda sedang berkunjung ke tempat saudaranya, teman-temannya, serta orang-orang saleh, maka temanilah istri Anda.
8. Tata cara melakukan perjalanan dan
meninggalkan istri di rumah. Jika Anda tidak bisa membawa serta istri
Anda dalam perjalanan, maka ucapkanlah selamat tinggal dengan penuh rasa
sayang, bekalilah istri Anda dengan persediaan kebutuhan sehari-hari
dan uang secukupnya, mintalah istri Anda untuk mendo’akan Anda,
sering-seringlah untuk menghubungi istri Anda. Jangan lupa untuk meminta
pertolongan kepada orang yang Anda percayai untuk menjaga keluarga Anda
selama Anda bepergian. Persingkat perjalanan Anda jika dirasa sudah
tidak penting lagi dan pulanglah dengan membawa oleh-oleh. Hindari untuk
pulang pada malam hari atau pada saat-saat yang tidak diharapkan.
9. Dukungan keuangan. Tumbuhkanlah sikap
dermawan pada diri Anda (tidak pelit) dalam urusan pengeluaran rumah
tangga Anda, tentunya harus sesuai dengan kemampuan keuangan Anda.
Dukungan keuangan yang baik (tidak boros tentunya) akan sangat berguna
untuk memelihara kestabilan perkawinan Anda.
10. Buatlah diri Anda agar selalu berbau
harum dan perindah penampilan Anda . Allah SWT itu indah dan Dia
menyukai keindahan. Maka selalu bersihlah Anda, rapi, dan pakailah
parfum. Ibnu Abbas r.a. berkata :
“ saya menyukai keindahan diri saya sendiri untuk istri saya, seperti halnya saya menyukai keindahan istri saya untuk saya.”
11. Tentang hubungan seksual. Merupakan
tugas dari suami untuk mencukupi kebutuhan serta hasrat seksual sang
istri. Bisa jadi sekali waktu istri Anda sedang berada dalam masa yang
sangat prima berkenaan dengan kesehatan fisik dan psikologisnya.
12.Penuh perhatian. Seorang suami muslim
harus sangat perhatian dan penuh perasaan terhadap istrinya. Istri Anda
pasti mengalami dan melewati bermacam-macam perubahan baik secara fisik
dan psikologis. Pada saat-saat seperti itu, istri Anda sangat memerlukan
suatu perlakuan yang mesra dan penuh perhatian, agar istri Anda bisa
menghapus kesusahan dan kesedihan yang sedang dialaminya, serta
menenangkan perasaannya yang mudah tersentuh.
13. Jagalah kerahasiaan perkawinan Anda.
Diriwayatkan dalam sebuah hadist oleh Abu Sa’id Al-Khudry bahwa
Rasulullah SAW bersabda :
“ Sungguh di antara orang yang paling
buruk di hadapan Allah SWT pada saat hari kebangkitan adalah laki-laki
yang mendatangi istrinya untuk melakukan hubungan badan, dan dia
membeberkan rahasia itu (tentang hubungan badan) kepada yang lain.”
14. Bekerja sama dalam melakukan ibadah
kepada Allah SWT, sholat berjama’ah dan selalu tingkatkan aktifitas Anda
dalam beribadah kepada Allah SWT, seperti bersedekah, dzikir (mengingat
Allah SWT), dan sholat pada malam hari (qiyamul lail). Rasulullah SAW
bersabda :
“ Semoga rahmat Allah SWT dilimpahkan
kepada laki-laki yang bangun pada malam hari dan membangunkan istrinya
untuk sholat bersamanya, dan jika dia menolak maka percikkan air ke
wajahnya”.
15. Selalu menunjukkan rasa hormat kepada keluarga dan teman istri Anda.
16. Usahakan untuk mendidik istri Anda tentang islam dan berilah istri Anda nasehat-nasehat.
17. Cemburu yang sewajarnya.
18. Bersabar dan berlaku lembutlah kepada
istri Anda. Kendalikan amarah Anda dan buatlah sang istri untuk
menghilangkan keragu-raguannya terhadap Anda, dan nasehatilah dia ketika
melakukan suatu kesalahan.
19. Jadilah pema’af dan tegurlah istri Anda dengan cara yang baik dan sampaikan pada saat yang benar-benar tepat.
20. Jadilah seorang suami muslim yang
sejati, dan terapkan semua yang pernah dibaca dan dipahami tentang
Islam, dengan arif dan bijaksana.
Berikut masih dalam buku yang sama, “Nasihat Indah untuk Suami Istri”, karya Syekh Umar Bakri Muhammad, bagaimana para istri memikat suami mereka. Semoga bermanfaat!
1. Anda adalah sekuntum mawar yang sedang
bersinar di rumah anda. Buatlah di saat suami anda masuk ke rumah, dia
merasa bahwa kecantikan dan keharuman mawar tersebut, tidak bukan dan
tidak lain hanyalah untuknya seorang.
2. Bagaimana caranya agar suami anda itu
bisa merasa damai dan nyaman, baik dengan perbuatan ataupun dengan
kata-kata? Hal itulah yang secara terus menerus anda selalu usahakan
untuk suami anda. Untuk kesempurnaannya, lakukan itu dengan sepenuh
jiwa.
3. Sopan dan penuh perhatianlah anda ketika berbincang-bincng dan berdiskusi, jauhkanlah perdebatan dan sikap keras kepala untuk mengemukakan pendapat anda.
3. Sopan dan penuh perhatianlah anda ketika berbincang-bincng dan berdiskusi, jauhkanlah perdebatan dan sikap keras kepala untuk mengemukakan pendapat anda.
4. Pahami pula kebenaran dan keindahan
prinsip-prinsip islam di balik kelebihan sang suami terhadap anda selaku
istri, yang memang terkait dengan kodrat seorang wanita, dan janganlah
hal ini dianggap sebagai sesuatu yang dzalim (penindasan).
5. Lembutkanlah suara anda ketika
berbicara dengan sang suami dan pastikan suara anda tidak meninggi pada
saat dia bersama anda. Diriwayatkan dalam sebuah hadist, bahwa
Rasulullah SAW bersabda; “Seorang istri yang menyakiti suaminya di
dunia, bidadari calon istrinya di surga akan berkata; ‘Jangan kamu
sakiti dia! Semoga Allah memusuhimu. Sesungguhnya di sisimu dia hanya
sebagai seorang tamu. Dia akan meninggalkanmu menuju kami’.” (HR. At-Tirmidzi)
6. Pastikan anda bangun pada malam hari
untuk melakukan shalat malam secara rutin (qiyamul lail), hal ini akan
membawa kecerahan dan kebahagiaan pada perkawinan anda, sungguh
mengingat Allah SWT akan membawa ketenangan pada hati anda. “Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati (senantiasa) menjadi tenteram (tenang).” (QS. Ar-Ra’d [13]: 28)
7. Bersikaplah diam ketika suami anda
sedang marah dan jangan tidur kecuali dia mengijinkannya. Dalam kitab
Shahih (Al-Bukhari) dari Abu Hurairah r.a., ia berkata, Rasulullah SAW
bersabda; “Apabila seorang suami memanggil istrinya ke tempat
tidurnya, namun si istri menolak untuk datang, lalu si suami bermalam
(tidur) dalam keadaan marah kepada istrinya tersebut, niscaya para
malaikat melaknat si istri sampai ia berada di pagi hari.”
8. Berdirilah dekat suami anda ketika dia sedang memakai baju dan sepatunya.
9. Buatlah suami anda merasa bahwa anda
menginginkan sang suami untuk mengenakan baju yang anda pilih buat dia,
pilihlah pakaian itu oleh anda sendiri.
10. Anda harus sensitif dan memahami
kebutuhan suami anda, untuk menjadikan pernikahan anda menjadi yang
terbaik tanpa menghabiskan waktu anda. Dari Thalaq bin Ali, ia berkata,
Rasulullah SAW bersabda; “Suami mana saja yang memanggil istrinya
untuk memenuhi hajatnya, maka si istri harus/wajib mendatanginya
(memenuhi panggilannya) walaupun ia sedang memanggang roti di atas
tungku api.”
11. Ketika ada perselisihan pendapat,
hendaknya anda tidak menunggu agar sang suami meminta maaf kepada anda
(jangan jadikan hal ini sebagai prioritas utama harapan anda)
mengalahlah demi kebaikan anda dan pasangan, kecuali kalau suami anda
secara sadar mengakuinya.
12. Rawatlah penampilan dan pakaian suami
anda, biarpun kelihatannya suami anda malas untuk merawat dan
memakainya, tapi yakinlah bahwa dia akan menyukainya sebagaimana
teman-temannya juga akan menyukainya.
13. Hendaknya anda tidak selalu
mengandalkan suami anda untuk berkeinginan melakukan hubungan badan.
Sekali-kali anda mulailah lebih dulu, tentu pada saat yang tepat.
14. Di malam hari, jadilah seperti
pengantin baru buat suami anda, janganlah anda beranjak tidur lebih dulu
dari sang suami, kecuali kalau dirasa sangat perlu.
15. Janganlah menunggu atau mengharapkan
balasan dari semua perbuatan dan kebiasaan baik anda, banyak suami
karena kesibukan kerjanya, gampang melupakan untuk melakukan hal
tersebut, atau secara tidak sengaja lupa untuk menyampaikan penghargaan
yang semestinya kepada anda.
16. Hendaknya berbuat sesuai dengan
keadaan dan kemampuan keuangan yang ada, dan jangan meminta sesuatu yang
berlebihan dan mahal.
17. Ketika suami anda baru pulang dari
perjalanan yang lama ataupun bepergian dari tempat yang jauh, sambutlah
dia dengan wajah yang ceria dan tunjukkanlah bahwa anda sangat
merindukan kedatangannya.
18. Ingatlah selalu bahwa keberadaan sang suami adalah salah satu sarana mendekatkan diri anda kepada Allah SWT.
19. Pastikan Anda untuk selalu
memperbaharui dan merubah bentuk penampilan anda, sebagai tanda dan
ungkapan kasih anda menyambut suami tercinta.
20. Ketika sang suami meminta sesuatu
untuk melakukan hal-hal tertentu, maka pastikan anda melakukannya dengan
sigap dan sepenuh hati, jangan sampai anda merasa enggan dan terlihat
lamban.
Semoga menjadi pembelajara,..Aamiin,...
0 komentar:
Posting Komentar